Kamis, 12 Maret 2009

Kondisi SDN Parovo Memprihatinkan

Gema Sigi - Sekolah Dasar Negeri (SDN) 2 Parovo, Desa Loru, Kecamatan Sigi Biromaru, Kabupaten Sigi, hingga saat ini masih belum mendapat perhatian serius dari Pemerintah. Kenapa tidak, kondisi sekolah yang dibangun sejak tahun 1996 itu, saat ini sudah dalam kondisi yang cukup memprihatinkan.
Berdasarkan pantauan, sekolah yang memiliki 72 siswa dari enam kelas itu, sebagian bangunannya masih berdinding papan. Bukan hanya itu, kondisi atapnya pun saat ini sudah mulai bocor.
Kepada Gema News, Kepala Sekolah, Adjalman, pekan kemarin mengatakan, sekolah tersebut baru dua kali mendapat bantuan dari pemerintah yaitu pembuatan tiga ruang kelas pada tahun 1996 dan penambahan ruang guru tahun 2007.
“Selain dari pembuatan tiga ruang kelas dan penambahana satu ruang guru, semua yang ada di sekolah ini berdasarkan swadaya masyarakat,” ungkap Adjalman.
Dikatakannya, selain kondisi tiga ruang kelas yang saat ini masih berdinding papan, sebuah gedung berukuran 9 x 7 meter juga memprihatinkan. Pasalnya, selain berdinding papan, kondisi atapnya saat ini juga sudah banyak yang bolong.
“Rencananya, jika sekolah ini mendapat bantuan, gedung itu akan kami rehap dan dijadikan perpustakaan. Selain itu, kondisi kelas yang masih berdinding papan juga akan kami jadikan permanen,” katanya.
Selain kondisi sejumlah bangunan, kata Adjalman lagi, sekolah tersebut juga masih dikelilingi dengan pagar kawat.
“Sejumlah bantuan yang sangat kami harapkan dari Pemerintah adalah untuk perbaikan gedung, kelas, pembuatan pagar yang berukuran 10 ribu meter, penggusuran halam untuk dijadikan lapangan sekolah dan pembuatan perumahan guru,” harap Adjalman.
Untuk diketahui, sebelum Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Donggala beberapa waktu lalu, pihaknya telah dijanjikan oleh salah seorang yang berinisial SN, untuk menggusur halaman sekolah yang rencananya akan dijadikan lapangan. Namun, hingga saat, relaisasi dari janji tersebut tak kunjung tiba.(Lan)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar